www.smkypc.com
SMK YAYASAN PESANTREN CINTAWANA TASIKMALAYA
SMK YAYASAN PESANTREN CINTAWANA ( YPC )
A. LATAR BELAKANG
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Tujuan tertentu ini meliputi tujuan pendidikan nasional serta kesesuaian dengan kekhasan, kondisi dan potensi daerah, satuan pendidikan dan peserta didik. Oleh sebab itu kurikulum disusun oleh satuan pendidikan untuk memungkinkan penyesuaian program pendidikan dengan kebutuhan dan potensi yang ada di daerah.
Pengembangan Kurikulum SMK YPC Kab. Tasikmalaya mengacu pada standar nasional pendidikan untuk menjamin pencapaian tujuan pendidikan nasional. Standar nasional pendidikan terdiri atas standar isi, proses, kompetensi lulusan, tenaga kependidikan, sarana dan prasarana, pengelolaan, pembiayaan dan penilaian pendidikan. Dua dari kedelapan standar nasional pendidikan tersebut, yaitu Standar Isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL) merupakan acuan utama bagi satuan pendidikan dalam mengembangkan kurikulum.
A. TUJUAN PENGEMBANGAN KURIKULUM SMK YPC TASIKMALAYA.
SMK YPC dikembangkan dan disusun antara lain agar dapat memberi kesempatan peserta didik untuk :
1. belajar untuk beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
2. belajar untuk memahami dan menghayati,
3. belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara efektif,
4. belajar untuk hidup bersama dan berguna untuk orang lain, dan
5. belajar untuk membangun dan menemukan jati diri melalui proses belajar yang aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan.
B. PRINSIP PENGEMBANGAN KURIKULUM SMK YPC TASIKMALAYA
SMK YPC dikembangkan berdasarkan prinsip-prinsip sebagai berikut:
1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik dan lingkungannya
Kurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip bahwa peserta didik memiliki posisi sentral untuk mengembangkan kompetensinya agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Untuk mendukung pencapaian tujuan tersebut pengembangan kompetensi peserta didik disesuaikan dengan potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik serta tuntutan lingkungan. Memiliki posisi sentral berarti kegiatan pembelajaran berpusat pada peserta didik.
2. Beragam dan terpadu
Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan keragaman karakteristik peserta didik, kondisi daerah, jenjang dan jenis pendidikan, serta menghargai dan tidak diskriminatif terhadap perbedaan agama, suku, budaya, adat istiadat, status sosial ekonomi, dan jender. Kurikulum meliputi substansi komponen muatan wajib kurikulum, muatan lokal, dan pengembangan diri secara terpadu, serta disusun dalam keterkaitan dan kesinambungan yang bermakna dan tepat antarsubstansi.
3. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni
Kurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran bahwa ilmu pengetahuan, teknologi dan seni yang berkembang secara dinamis. Oleh karena itu, semangat dan isi kurikulum memberikan pengalaman belajar peserta didik untuk mengikuti dan memanfaatkan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.
4. Relevan dengan kebutuhan kehidupan
Pengembangan kurikulum dilakukan dengan melibatkan pemangku kepentingan (stakeholders) untuk menjamin relevansi pendidikan dengan kebutuhan kehidupan, termasuk di dalamnya kehidupan kemasyarakatan, dunia usaha dan dunia kerja. Oleh karena itu, pengembangan keterampilan pribadi, keterampilan berpikir, keterampilan sosial, keterampilan akademik, dan keterampilan vokasional merupakan keniscayaan.
5. Menyeluruh dan berkesinambungan
Substansi kurikulum mencakup keseluruhan dimensi kompetensi, bidang kajian keilmuan dan mata pelajaran yang direncanakan dan disajikan secara berkesinambungan antarsemua jenjang pendidikan.
6. Belajar sepanjang hayat
Kurikulum diarahkan kepada proses pengembangan, pembudayaan, dan pemberdayaan peserta didik agar mampu dan mau belajar yang berlangsung sepanjang hayat. Kurikulum mencerminkan keterkaitan antara unsur-unsur pendidikan formal, nonformal, dan informal dengan memperhatikan kondisi dan tuntutan lingkungan yang selalu berkembang serta arah pengembangan manusia seutuhnya.
7. Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah
Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan kepentingan nasional dan kepentingan daerah untuk membangun kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Kepentingan nasional dan kepentingan daerah harus saling mengisi dan memberdayakan sejalan dengan motto Bhineka Tunggal Ika dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
TUJUAN PENDIDIKAN
A. TUJUAN PENDIDIKAN MENENGAH KEJURUAN
Tujuan pendidikan menengah kejuruan adalah meningkatkan kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut sesuai dengan kejuruannya.
B. VISI SMK YPC KAB. TASIKMALAYA
Sebagai pusat pendidikan dan pelatihan yang menghasilkan Insan mandiri, terampil, handal yang selaras dengan kemajuan IPTEK dengan didasari IMTAQ dan dihiasi dengan Akhlaqul Karimah serta sanggup menghadapi tantangan global.
C. MISI SMK YPC KAB. TASIKMALAYA
Misi
1. menjadikan smk sebagai pilihan utama masyarakat pesantren khususnya masyarakat muslim umumnya
2. menyelengarakan pendidikan yang efektif,efisien dan berkualitas serta fermeabel dan fleksibel
3. menghasilkan tenaga kerja propesional di bidang teknologi untuk memenuhi tuntutan DU/DI
4. membekali peserta didik dengan kemampuan untuk mengembangkan diri.
5. menanamkan sikap ahlakhulqarimah, didasari imtaq yang berkemampuan dalam bidang iptek.
D. TUJUAN SMK YPC KAB. TASIKMALAYA
UMUM
1. Menyiapkan peserta didik agar dapat bekerja, baik secara mandiri atau mengisi lowongan pekerjaan yang ada di dunia usaha dan dunia industri sebagai tenaga tenaga kerja tingkat menengah, sesuai dengan bidang dan program keahlian yang diminati.
2. Membekali peserta didik agar mampu memilih karir, ulet dan gigih dalam berkompetisi, dan mampu mengembangkan sikap profesional dalam bidang keahlian yang diminatinya.
3. Membekali peserta didik dengan ilmu pengetahuan dan teknologi agar mampu mengembangkan diri melalui jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
KHUSUS
1. Meningkatkan pemanfaatan TIK pada seluruh kegiatan pendidikan di SMK.
2. Meningkatkan kemampuan guru dalam mengembangkan standar isi sesuai dengan perkembangan jaman
3. Guru dapat menyelenggarakan proses pembelajaran yang efektif dan efisien berdasarkan pikem.
4. Sekolah dapat menghasilkan lulusan yang berkualitas
5. Sekolah dapat menghasilkan tenaga kerja propesional di bidang teknologi untuk memenuhi tuntutan DU/DI
6. Sekolah dapat menyediakan tenaga tenaga kerja propesional
7. Sekolah dapat mengembangkan saran dan prasarana disesuaikan dengan kebutuhan
8. Sekolah dapat melaksanakan pengelolaan pendidikan berdasarkan menegement berbasis sekolah
9. Sekolah dapat melaksanakan pembiayaan sekolah dilaksanakan secara transparant dan akuntabel
10. Sekolah dapat melaksanakan penilaian pendidikan dilakukan sesuai dengan kompentensi yang harus dimiliki.
11. Guru dapat melaksanakan proses penilaian berdasarkan standar penilaian yang diberlakukan oleh DU/DI / BSNP.
12. Meningkatkan pemanfaatan TIK pada seluruh kegiatan pendidikan di SMK.
Minggu, 15 Januari 2012
Kamis, 27 Oktober 2011
Judul PRAKERIN SMK YPC TEK.(RPL) &(TKJ)
1. Menggunakan Algoritma Pemrograman Tingkat Dasar. 2. Menggunakan Algoritma Pemrograman Tingkat Lanjut |
|
|
6. Membuat Aplikasi berbasis Microsoft Acces |
7. Mengoperasikan sistem operasi jaringan komputer berbasis teks |
8. Mengoperasikan sistem operasi jaringan komputer berbasis GUI |
9. Membuat program aplikasi menggunakan VB dan VB.net |
10. Membuat paket software Aplikasi |
11. Mengoperasikan bahasa pemrograman data deskripsi (SQL) tingkat dasar |
12. Mengoperasikan bahasa pemrograman data deskripsi (SQL) tingkat Lanjut |
13. Membuat Halaman Web dinamis tingkat dasar |
14. Membuat Halaman Web dinamis tingkat lanjut. |
15. Mengoperasikan bahasa Pemograman object oriented |
16. Membuat program aplikasi web berbasis java |
17. Membuat program aplikasi menggunakan C++ |
18. Menjelaskan sistem Peripheral |
19. Membuat program basis data menggunakan mysql/postgresq |
20. Mengintegrasikan sebuah basis data dengan sebuah situs web |
21. Membuat progrsm basis data menggunakan MS SQL Server |
22. Membuat program basis data menggunakan PL/SQL |
23. Membuat Program Aplikasi WEB berbasis JSP |
24. Membuat Program basis data berbasis XML |
a. Kompetensi Dasar Kejuruan |
1) Merakit Personal Komputer |
2) Menginstalasi Sistem Operasi Dasar |
b. Kompetensi Kejuruan |
1. Menguasai Teknik Elektronika Analog dan Digital Dasar |
2. Menguasai fungsi peripheral dan instalasi PC |
3. Mendiagnosis permasalahan pengoperasian PC dan periferal |
4. Melakukan perbaikan dan/ atau setting ulang sistem PC |
5. Melakukan perbaikan periferal |
6. Melakukan perawatan PC |
7. Menginstalasi Sistem Operasi berbasis GUI dan Text |
8. Menginstalasi software |
9. Menginstalasi perangkat jaringan lokal (Local Area Network) |
10. Mendiagnosis permasalahan pengoperasian PC yang tersambung jaringan |
11. Melakukan perbaikan dan/ atau setting ulang koneksi jaringan |
12. Menginstalasi sistem operasi jaringan berbasis GUI (Graphical User Interface) dan Text |
13. Menginstalasi perangkat jaringan berbasis luas (Wide Area Network) |
14. Mendiagnosis permasalahan perangkat yang tersambung jaringan berbasis luas (Wide Area Network ) |
15. Mendisain sistem keamanan jaringan |
16. Melakukan perbaikan dan/atau setting ulang koneksi jaringan berbasis luas (Wide Area Network) |
17. Mengadministrasi server dalam jaringan |
18. Merancang bangun dan menganalisa Wide Area Network |
19. Merancang Web data base untuk content server |
1. Membangun DNS dan Web Server |
2. Membangun Koneksi Wireless LAN (Membangun Hotspot) |
3. Membangun Firewall |
1. MEMPERSIAPKAN INTALASI SISTEM OPERASI DAN APLIKASI PADA SEBUAH PC |
2. MEMBANGUN SEBUAH DATA BASE |
3. MENGUN TABLE MENGGUNAKAN SQL DAN MYSQ SERVER |
4. MEMBANGUN APLIKASI BERBASIS DESkTOP ATAU BERBASIS WEB |
SISWA YANG MAU BELAJAR
Teknologi informasi
Pengolahan, penyimpanan dan penyebaran vokal, informasi bergambar, teks dan numerik oleh mikroelektronika berbasis kombinasi komputasi dan telekomunikasi. [2] Istilah dalam pengertian modern pertama kali muncul dalam sebuah artikel 1958 yang diterbitkan dalam Harvard Business Review, di mana penulis Leavitt dan Whisler berkomentar bahwa "teknologi baru belum memiliki nama tunggal yang didirikan. Kita akan menyebutnya teknologi informasi (TI). ".[3] Beberapa bidang modern dan muncul teknologi informasi adalah generasi berikutnya teknologi web, bioinformatika, ''Could Computing'', sistem informasi global, Skala besar basis pengetahuan dan lain-lain.
Daftar isi[sembunyikan] |
[sunting] Sejarah
Pada awal sejarah, manusia bertukar informasi melalui bahasa. Maka bahasa adalah teknologi, bahasa memungkinkan seseorang memahami informasi yang disampaikan oleh orang lain tetapi itu tidak bertahan secara lama karena Setelah ucapan itu selesai, maka informasi yang berada di tangan si penerima itu akan dilupakan dan tidak bisa disimpan lama. Selain itu jangkauan suara juga terbatas.Setelah itu teknologi penyampaian informasi berkembang melalui gambar. Dengan gambar jangkauan informasi bisa lebih jauh. Gambar ini bisa dibawa-bawa dan disampaikan kepada orang lain. Selain itu informasi yang ada akan bertahan lebih lama. Beberapa gambar peninggalan zaman purba masih ada sampai sekarang sehingga manusia sekarang dapat (mencoba) memahami informasi yang ingin disampaikan pembuatnya.
Ditemukannya alfabet dan angka arabik memudahkan cara penyampaian informasi yang lebih efisien dari cara yang sebelumnya. Suatu gambar yang mewakili suatu peristiwa dibuat dengan kombinasi alfabet, atau dengan penulisan angka, seperti MCMXLIII diganti dengan 1943. Teknologi dengan alfabet ini memudahkan dalam penulisan informasi itu.
Kemudian, teknologi percetakan memungkinkan pengiriman informasi lebih cepat lagi. Teknologi elektronik seperti radio, televisi, komputer mengakibatkan informasi menjadi lebih cepat tersebar di area yang lebih luas dan lebih lama tersimpan.
[sunting] Informasi umum
TI adalah bidang pengelolaan teknologi dan mencakup berbagai bidang yang termasuk tetapi tidak terbatas pada hal-hal seperti proses, perangkat lunak komputer, sistem informasi, perangkat keras komputer, bahasa program , dan data konstruksi. Singkatnya, apa yang membuat data, informasi atau pengetahuan yang dirasakan dalam format visual apapun, melalui setiap mekanisme distribusi multimedia, dianggap bagian dari TI. TI menyediakan bisnis dengan empat set layanan inti untuk membantu menjalankan strategi bisnis: proses bisnis otomatisasi, memberikan informasi, menghubungkan dengan pelanggan, dan alat-alat produktivitas.TI melakukan berbagai fungsi (TI Disiplin/Kompetensi) dari meng-instal Aplikasi untuk merancang jaringan komputer dan Database informasi. Beberapa tugas yang TI lakukan mungkin termasuk manajemen data, jaringan, rekayasa perangkat keras komputer, database dan desain perangkat lunak, serta manajemen dan administrasi sistem secara keseluruhan. Teknologi informasi mulai menyebar lebih jauh dari konvensional komputer pribadi dan teknologi jaringan, dan lebih ke dalam integrasi teknologi lain seperti penggunaan ponsel, televisi, mobil, dan banyak lagi, yang meningkatkan permintaan untuk pekerjaan .
Di masa lalu, para (Dewan Akreditasi untuk Engineering dan Teknologi) dan Asosiasi untuk mesin komputasi telah bekerjasama untuk membentuk akreditasi dan standar kurikulum [4] untuk program degrees di Teknologi Informasi sebagai bidang studi dibandingkan [5] dengan Ilmu Komputer and Sistem Informasi. SIGITE (Special Interest Group for IT Education)[6] adalah kelompok kerja ACM untuk mendefinisikan standar ini. Pendapatan layanan TI di seluruh dunia sebesar $ 763.000.000.000 di tahun 2009.[7]
[sunting] Pertumbuhan dan kapasitas teknologi
Hilbert dan Lopez[8] mengidentifikasi kecepatan eksponensial perubahan teknologi (semacam hukum Moore): mesin 'aplikasi-spesifik untuk menghitung kapasitas informasi per-kapita memiliki sekitar dua kali lipat setiap 14 bulan antara 1986-2007; kapasitas per-kapita di dunia komputer tujuan umum telah dua kali lipat setiap 18 bulan selama dua dekade yang sama, kapasitas telekomunikasi global per-kapita dua kali lipat setiap 34 bulan; kapasitas penyimpanan dunia per kapita yang dibutuhkan sekitar 40 bulan untuk menggandakan (setiap 3 tahun); dan informasi siaran per kapita telah dua kali lipat sekitar setiap 12,3 tahun.[8][sunting] Lihat juga
- Teknologi Informasi Komunikasi (TIK)
- Ilmu Komputer
- Bahasa pemrograman
- Istilah Internet Indonesia
- Komputer
- Perangkat keras
- Perangkat lunak